Tepung terigu yang ada di pasaran dibedakan atas kandungan proteinnya, yaitu yang berprotein tinggi, sedang, dan rendah. Kandungan protein ini disebut gluten. Jenis kandungan protein dalam tepung terigu mempengaruhi hasil olahan, karena itu diperlukan tepung terigu yang sesuai untuk jenis makanan tertentu. Misalnya, jenis tepung terigu untuk roti berbeda dengan jenis tepung terigu untuk kue kering.
Untuk memudahkan konsumen memilih jenis tepung terigu yang sesuai, PT Bogasari Flour Mills memproduksi tiga jenis tepung terigu dengan merk Cakra Kembar, Segitiga Biru, dan Kunci Biru. Tepung terigu tersebut dijual dalam bentuk kemasan plastik yang praktis berukuran 1 kg. Hal penting lainnya selain praktis, tepung terigu ini tidak perlu diayak karena sudah melalui proses produksi yang higienis, dan juga tertera tanggal kadaluwarsa sehingga konsumen selalu bisa mendapatkan terigu terbaru.
Berikut kegunaan masing-masing tepung:
- Cakra Kembar adalah tepung terigu berprotein tinggi (diatas 12,5%). Dipakai unruk jenis makanan yang memerlukan 'kerangka' untuk menyimpan 'gas' seperti roti dan donat. Dengan tepung terigu ini roti atau donat tidak mudah kepis dan tetap mengembang. Terigu jenis ini juga dipakai untuk mi, baik mi basah atau mi kering.
- Segitiga Biru mempunyai kandungan protein sedang (antara 10-11%). Digunakan untuk membuat aneka makanan, seperti bolu dan martabak manis.
- Kunci Biru mempunyai kandungan protein terendah yaitu sekitar 8-9%. Dipakai untuk kue kering karena akan menghasilkan kue yang renyah dan 'larut' di mulut.
Jika tepung terigu tidak habis sekali pakai, tutup kembali kemasan dan simpan dalam wadah tertutup agar tetap kering dan tidak ada udara yang masuk. Jangan disimpan di tempat yang lembab.
